Kabinet Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI). Kompoisi kabinet diumumkan pada 22 Desember 1948 :

1. Mr. Sjafruddin Prawiranegara: Ketua merangkap Menhan, Menpen, dan Menlu.

2. Mr. Teuku M. Hasan: Wakil Ketua merangkap Mendagri, Mendikbud, dan Menag.

3. Mr. St. M. Rasjid: Menteri Keamanan merangkap Menteri Sosial, Pembangunan, dan Perburuhan.

4. Mr. Lukman Hakim: Menkeu merangkap Menkeh.

5. Ir. Mananti Sitompul: Menteri PU merangkap Menkes.

6. Ir. Indratjaja: Menhub merangkap Menteri Kemakmuran.

Selain mengumumkan susunan kabinet, diangkat juga beberapa pejabat:

1. Marjono Danubroto: Sekretaris PDRI.

2. Jenderal Sudirman: Panglima Angkatan Perang.

3. Kolonel Hidajat: Panglima Tentara dan Teritorium (PTT) Sumatera.

4. Kolonel Laut M. Nazir: KSAL

5. Komodor Muda Hubertus Sujono: KSAU

6. Komisaris Besar Umar Said: Kepala Jawatan Kepolisian Negara.

Jabatan Menlu kemudian diserahkan kepada Mr. A. A. Maramis

Pada 31 Maret 1949, diumumkan susunan baru Kabinet PDRI.

1. Mr. Sjafruddin Prawiranegara: Ketua merangkap Menhan dan Menpen.

2. Mr. Susanto Tirtiprodjo: Wakil Ketua merangkap Menkeh, Menteri Pembangunan dan Pemuda.

3. Mr. A. A. Maramis: Menlu

4. Dr. Sukiman Wirjosandjojo: Mendagri

5. Mr. Lukman Hakim: Menkeu

6. I. J. Kasimo: Menteri Kemakmuran termasuk Persediaan Makanan Rakyat (PMR).

7. K. H. Masjkur: Menag

8. Mr. Teuku M. Hasan: Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan

9. Ir. Mananti Sitompul: Menteri PU

10. Ir. Indratjaja: Menhub

11. Mr. S. M. Rasjid: Menteri Perburuhan dan Sosial

12. Jenderal Sudirman: Panglima Besar Angkatan Perang

13. Kolonel Hidajat: PTT Sumatera

14. Kolonel A. H. Nasution: PTT Jawa

Sumber: Amrin Imran dkk, PDRI dalam Perang Kemerdekaan, Jakarta, Citra Pendidikan, 2003, hlm 72-73 dan 118-118