Home > Budaya

Kesaksian Adik Usmar Ismail Sutradara 6 Jam di Jogja Soal Serangan Umum 1 Maret 1949

Adik sutradara legendaris Usmar Ismail berkisah soal peran Soeharto dalam film #039enam jam di Jogja.
Poster film 'Enam Djam di Jogja' karya sutradara Usmar Ismail. (foto:sinematek Indonesia)
Poster film 'Enam Djam di Jogja' karya sutradara Usmar Ismail. (foto:sinematek Indonesia)

Banyak orang yang hanya mengenal Prof M Alwi Dahlan sebagai mantan menteri penerangan, pakar dan bapak Ilmu Komunikasi Indonesia. Tak banyak yang tahu bila dia adalah adik kandung sutradara legendaris dan pelopor perfilman Indonesia, Usmar Ismail.

Salah satu karya Usmar Ismail yang legendaris adalah soal serangan umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta. Usmar memberi nama film itu 'Enam Jam di Jogja'.

Alwi dalam pembicaraan bersama Fadli Zon beberapa pekan lalu menyinggung penuturan kisah sang kakak, Usmar Ismail, soal peran Soehato dalam serangan itu. ''Usmar bercerita bahwa Pak Harto memang berperan penting dalam serangan itu. Cuma namanya waktu itu belum tidak jadi tokoh utama film,'' kata Alwi Dahlan ketika mengutip kesaksian abangnya selaku sutradara film 'Enam Jam di Joga' itu.

Alwi kemudian mengaku bila dia memang tidak terlibat dalam film tersebut, sebab dia belum berada di Jakarta, yakni masih di kampung kelahirannya di ranah Minang. Namun, setelah itu dia menjadi penulis skenario banyak film Usmar Ismail, di antara salah satu film legendaris yang berjudul 'Tiga Dara'.

Berikut kesaksian Alwi Dahlan dalam perbincangan bersama Fadli Zon yang sudah jauh-jauh hari dari terbitnya Kepres yang kontroversial itu. Harapannya, dalam video itu semua pihak bersikap adil dalam sejarah dan sejarah jangan dibelokan. Aroma de-Soekarnoisasii dan de-Soehartoisasi tak usah diterus-teruskan. Sejarah jangan dibuat permainan politik.

Dan, beginilah film 'Enam Jam di Djogja yang diproduksi tahun 1951. Film ini dahulu hitam putih. Kini sudah direstoriasi sehingga menjadi film berwarna.

× Image